Sri Wahyuni, atlet angkat besi Indonesia yang sukses meraih medali perak di Olimpiade Rio 2016 (Dok. Tribun News)

Bendera Merah Putih berkibar di Olimpiade Rio 2016, berkat Sri Wahyuni yang meraih medali perak lewat cabang olahraga angkat beban kelas 48 kg putri, Sabtu (6/8), waktu Brazil.

Sri adalah peraih medali pertama untuk Indonesia yang mengirimkan total 28 atlet di ajang empat  tahunan tersebut. Sriw sukses mengangkat beban seberat 192 kg, yaitu 85 kg snatch dan 107 kg clean and jerk.

Dikutip BBC, Sri kalah 8 kg oleh Sopita Tanasan asal Thailan yang mendapatkan medali emas dengan total angkat beban 200 kg, lewat 92 kg snatch dan 108 kg clean and jerk. Sedangkan peraih medali perunggu ialah Hiromi Miyake asal Jepang, yang mengangkat 188 kg. Padahal sebelumnya Hiromi adalah peraih medali perak di kelas yang sama.

BACA JUGA: 8 fakta Olimpiade Rio 2016 yang perlu Anda tahu!

Tentu ini merupakan sebuah prestasi yang membanggakan bagi Indonesia dan apa yang didapat Sri, tentu akan menjadi “pelecut” semangat atlet Indonesia lainnya untuk berusaha mendapatkan medali, emas khususnya.

Anyway, ada beberapa fakta yang harus Anda ketahui tentang Sri Wahyuni yang kini mengharumkan nama Indonesia di kancah Olimpiade Rio 2016.

  1. Ketika berusia 19 tahun, Sri Wahyuni meraih medali emas Islamic Solidarity Games III di Indonesia.
  2. Pada tahun 2013, Sri meraih medali emas di SEA Games Myanmar
  3. Juni 2014, Sri meraih dua medali emas dan satu perak di Kejuaraan Dunia Junior Angkat Besi, Rusia.
  4. September 2014, Sri sukses meraih medali perak Asian Games.
  5. Di Olimpiade Rio 2016, Sri adalah satu dari tujuh atlet angkat besi Indonesia yang dikirim oleh Kemenpora.

Pameran Seni Tunggal Agus Kama Loedin “Trans-Forms #3”

ONE Championship Kembali ke Jakarta

WE THE FEST 2017 Siap Ramaikan Jakarta Agustus Nanti!

Photo Gallery: Magnitude Hammersonic 2017

Photo Gallery: Yellow Claw X Moet & Chandon

Photo Gallery: Belvedere Playground The Debut