Striker Barcelona, Lionel Messi memutuskan untuk pensiun dari timnas Argentina usai kalah penalti 4-2 dari Chile di Final Copa America, Senin (27/6), setelah sebelumnya laga berkesudahan 0-0 dalam 120 menit.
Dikutip BBC.com, pemain bernomor punggung 10 ini mengatakan, “For me the national team is over. I’ve done all I can, it hurts not to be a champion.”
Mengingat usianya yang baru menginjak 29 tahun tentu mengejutkan banyak orang. Namun, sepanjang Copa America Centenario, Messi memang terbilang tampil luar biasa. Tapi sayang di final Ia tampil antiklimaks. Selain gagal penalti, Messi juga mendapatkan kartu kuning karena di babak pertama Ia dianggap melakukan diving.
Ketika dimintai konfirmasi soal keputusan pensiunnya ini oleh para wartawan dan media, Messi hanya menjawab, “Ya, Saya pikir ya (akan pensiun).”
Selalu kurang beruntung di Timnas Argentina
Sebenarnya catatan El Messiah ini terbilang cukup oke juga di Tim Tango, meskipun lebih mentereng di klubnya, Barcelona. Bersama klub Catalan tersebut, Messi telah meraih 8 Piala La Liga dan 4 Piala Liga Champions.
Satu-satunya pencapaiannya bersama timnas Argentina yang berhasil ialah ketika mendapatkan medali emas Olimpiade Beijing 2008. Selebihnya, dalam tiga final setelahnya yang Ia capai, Ia selalu gagal mendapatkan gelar juara.
Berikut ini beberapa catatan Lionel Messi bersama timnas Argentina, sampai Ia memutuskan untuk pensiun:
- Memulai karir bersama timnas Argentina pada tahun 2005
- Dalam FIFA U-20 World Cup 2005, Messi mendapatkan gelar Juara Dunia
- Sepak terjangnya di Copa America sejak 2007, bersama Argentina, Messi selalu menjadi runner-up
- Pencapaian tertinggi Messi bersama timnas Argentina di Piala Dunia Ia capai pada tahun 2014, yaitu menjadi runner-up, setelah kalah 0-1 dari Jerman
- Di Olimpiade Beijing 2008, Messi sukses membawa pulang medali emas untuk timnas Argentina
- Sejak 2005-2016, Messi telah mencatatkan 113 penampilan dan 55 gol untuk timnas Argentina
- Kekalahan Messi bersama timnas Argentina atas Chile di Copa America 2016 merupakan kekalahan yang sama seperti di tahun 2015
