Universal Studios diketahui mempunyai sejumlah hak milik untuk karakter-karakter monster klasik seperti Frankenstein dan pasangan pengantinnya, Makhluk dari Laguna Hitam, The Invisible Man, dan lain-lain. Kini, Paul Feig memiliki rencana untuk menggabungkan mereka dalam sebuah film berjudul “Dark Army”.

Sebelumnya, Universal pernah berupaya membangkitkan monster-monster ini lewat rencana besar “Dark Universe”, semesta semacam Marvel Cinematic Universe. Sayangnya, film pertamanya “The Mummy” yang dibintangi Tom Cruise dan Sofia Boutella gagal dan membuat semesta ini tidak dilanjutkan.

Universal akhirnya menempuh cara lain untuk tetap membuat penonton masa kini teringat keseraman monster-monster mereka. “The Invisible Man” dari Blumhouse, rumah produksi di bawah naungan Universal spesial horor yang siap dirilis Februari tahun depan mengawali rencana baru Universal. “The Invisible Man” ini dibuat sebagai sebuah film horor tanpa embel-embel terkait dengan ‘universe’ manapun.

Rencana selanjutnya Universal adalah “Dark Army” ini. Feig merencanakan membuatnya menjadi sebuah film monster yang berbeda di mana ia menganggap para monster ini adalah sosok-sosok asing yang harusnya dimengerti. Ia akan membuat penonton menjadi bersimpati dan memahami apa yang dirasakan oleh makhluk-makhluk mengerikan ini.

Feig kini tengah menyelesaikan konsep naskahnya sebelum diajukan ke pihak Universal. Masih belum diketahui apakah “Dark Army” ini juga berkesinambungan dengan Dark Universe ataupun tidak.