Gejolak musik Yogyakarta tidak pernah sepi, selalu saja ada nama-nama baru yang segar dan layak simak. Salah satunya Kota & Ingatan, band rock alternative yang baru terbentuk 2016 kemarin.

Kota & Ingatan digawangi oleh lima orang yakni Aditya Prasanda pada vokal, Addi Setyawan bass, Indradi Yogatama gitar, Maliq Adam gitar, dan Alfin Satriani drum.

Pada 20 Januari kemarin mereka merilis single teranyar berjudul “Peluru” via Soundcloud. Sebuah lagu yang ditasbihkan oleh mereka untuk menggambarkan sebuah sejarah yang dilenyapkan dan kehidupan masyarakat yang terampas haknya.

“Melalui sebaris lirik yang tegas: “peluru-peluru itu akan terus mencarimu”, Kota & Ingatan menggambarkan sejarah yang dilenyapkan dan masyarakat yang dirampas hak hidupnya sebagai peluru: selongsong fakta, saksi dan keluarga yang mencari celah sepanjang tahun; yang akan selalu menuntut pertanggung-jawaban rezim,” jelas mereka.

Lanjut mereka, single “Peluru” adalah upaya mereka untuk menjabarkan relasi-kuasa yang memicu kekerasan horizontal, sebab dari sejarah yang terlanjur dibelokan oleh segelintir pihak berkuasa.

Single “Peluru” menjadi salah dua dari lima rekam suara yang sedang mereka kerjakan sejak 2016 lalu. Sebelumnya mereka telah merilis “Alur” pada Juni tahun kemarin yang biasa kalian dengarkan via Soundcloud yang sama.

Selain dua single yang sudah melewati masa produksi. Kota & Ingatan berencana untuk merilis “Etalase”, untuk melengkapi dua single sebelumnya. Pun sehingga menjadi sebuah trilogi catatan.

Sesuatu yang layak tunggu, pastinya!