Avaya berangkat dari perusahaan telekomunikasi yang terfokus pada teknologi pusat panggilan atau yang biasa kita kenal sebagai Call Center. Seperti yang kita tahu, Call Center merupakan ujung tombak yang cukup penting untuk layanan yang profesional terhadap konsumen. Tanpa pembinaan Call Center dari sisi teknologi dan SDM, sebuah bisnis yang memiliki track record buruk dalam menanggulangi komplain bisa terancam kredibilitasnya.
Sami Ammous, Managing Director ASEAN, berkesempatan untuk hadir dan memperkenalkan produk-produk Avaya dan riset-riset mengenai perusahaan yang mulai mengadopsi teknologi digital untuk mengembangkan bisnisnya. Salah satu perusahaan yang bekerja sama dengan Avaya di Indonesia adalah Bank swasta BCA. Bank BCA mengaplikasikan Avaya pada HaloBCA yang kini makin variatif dalam menyediakan medium untuk berinteraksi dengan nasabah lewat telepon, chat, atau pun video call.
Pada hari Kamis, 12 Juli 2018, di Ritz Carlton Mega Kuningan, Avaya Holdings Corp (NYSE: AVYA) mengumumkan kemitraan teknologinya dengan bank swasta terbesar di Indonesia, Bank Central Asia (BCA), dalam sebuah transformasi digital luar biasa, yang akan mengubah cara BCA berhubungan dengan pelanggannya.
Kemitraan itu diumumkan bersamaan dengan acara Experience Avaya Indonesia, sebuah acara yang berfokus pada masa depan komunikasi digital. BCA telah mengadopsi solusi lengkap Avaya pada lima contact centre mereka dengan lebih dari 1.500 agen pelanggan - sebuah langkah yang dirancang untuk memberikan pengalaman yang makin sempurna dan mulus bagi pelanggan BCA yang sangat mobile dan serba cepat di kota-kota utama di Indonesia dan sekitarnya. Pelanggan sudah menggunakan MyBCA, yang merupakan sebuah layanan video perbankan terpadu yang dibuat bersama dengan Avaya, untuk digunakan oleh mereka yang sedang mobile.
Sejak meluncurkan aplikasi MyBCA, BCA mengalami pertumbuhan pelanggan yang stabil. Sami Ammous, Managing Director Avaya untuk ASEAN, mengatakan: “Kami senang dapat bekerja sama dengan BCA dalam strategi digitalisasinya, yang dirancang untuk mengubah pengalaman costumer service bank itu- sebuah pembeda yang besar bagi pelanggan yang semakin canggih dalam memilih bank di lingkungan yang sangat kompetitif."
Nathalya Wani Sabu, Executive Vice President of Center of Digital Division, Bank Central Asia, mengatakan: “Solusi Avaya telah memungkinkan kami untuk meningkatkan pengalaman pelanggan kami, memberi Bank keunggulan yang jauh lebih kompetitif dan mendorong pertumbuhan bisnis kami. Teknologi telah mengubah cara dan ekspektasi para nasabah bank kami. Solusi Avaya yang kami adopsi menempatkan kami pada posisi yang yang sangat baik untuk memberikan apa yang dibutuhkan oleh pelanggan kami.”
Banyak perusahaan di dunia yang bergantung pada solusi contact centre Avaya dalam mentransformasi constumer service dan kegiatan pendukung mereka, dan Avaya saat ini berada dalam posisi Leader menurut Gartner Magic Quadrant for Contact Center Infrastructure, Worldwide 2018 , menandai pencapaian ke-17 kalinya Avaya berada di posisi itu. Perusahaan yang berada di kuadran Leaders pada Gartner Magic Quadrant selalu disebut sebagai “Perusahaan yang dieksekusi dengan baik terhadap visinya dan berada pada posisi yang baik menuju masa depannya”.
Sebagai tambahan setelah mengadopsi Aura Experience Portal, Interaction Center dan Call Management System dari Avaya, BCA telah mengumumkan bahwa perusahaan itu bermaksud menerapkan lebih jauh inisiatif digital Avaya di seluruh Indonesia pada bulan-bulan mendatang.
Tips Melindungi Whatsapp dari Bahaya Serangan Hacker
berhati-hati kepopuleran WhatsApp membuat para hacker menjebol dan menyalahgunakan data pengguna unt...
By: Gilang Ramadhan
Mengenal Tiga Stadion Untuk Final Liga Champios 2021-2023
Mengenal Tiga Stadion Untuk Final Liga Champios 2021-2023
By: ali adam malik
ASUS ROG Zephyrus S GX531, Laptop Gaming RTX Tertipis di Dun...
ROG Zephyrus S GX531hadir dengan layar 15 inci dan ditenagai oleh GPU NVIDIA GeForce RTX.
By: Gilang Ramadhan