"Black Widow" menjadi proyek pembuka fase empat Marvel Cinematic Universe (MCU) sekaligus film pertama yang bakal dirilis Marvel pada 2020 mendatang. Oleh karena itu, Marvel Studios pun dikabarkan benar-benar totalitas dalam menggarap film solo si mata-mata cantik Natasha Romanoff tersebut.  Bicara soal "Black Widow", belum lama ini salah satu pemerannya, Florence Pugh, memberikan sedikit bocoran. Dalam keterangannya, Pugh mengklaim bahwa "Black Widow" akan menjadi film yang sangat emosional dan menyakitkan dibanding proyek-proyek Marvel Studios sebelumnya.

 "Aku pikir kami telah membuat sesuatu yang sangat mentah sekaligus menyakitkan namun indah. Kurasa orang akan sangat terkejut dengan hasil dari sebuah film aksi besar yang memiliki banyak perasaan," tutur aktris "Midsommar" ini di sesi acara "Actors on Actors" Variety.

Dalam lanjutannya, Florence Pugh mengklaim kalau "Black Widow" akan sangat menguras emosi dan air mata, terutama soal nasib Natasha yang memang dikisahkan sudah tewas di "Avengers: Endgame". "Banyak orang akan emosional tentang dirinya karena karakternya memiliki akhir yang sulit," pungkasnya.

Terlepas dari hal tersebut, "Black Widow" sendiri akan kembali menampilkan Scarlett yang mengulang perannya sebagai si mata-mata cantik Natasha Romanoff. Sementara itu, Taskmaster dikonfirmasi menjadi villain utama dalam film ini. Meski demikian, belum ada keterangan lebih detail tentang karakter tersebut dan bagaimana alur cerita yang akan diusung nantinya.

Sederet pemeran lain yang juga turut bergabung dalam film ini antara lain Rachel Weisz, David Harbour, O-T Fagbenle serta Ray Winstone. Film ini disutradarai oleh Cate Shortland dengan naskah yang ditulis oleh Jac Schaeffer. "Black Widow" akan menjadi film pembuka fase keempat MCU dan siap dirilis pada 1 Mei 2020 mendatang.