Tahun ini Indonesia tidak kehabisan produksi film lokal berkualitas dan seru. Salah satu yang menarik adalah film Catatan Dodol Calon Dokter yang akan tayang mulai 27 Oktober mendatang di seluruh Indonesia.
Film yang diangkat dari kisah nyata dan novel berjudul sama karya dr. Ferdiriva Hamzah ini dibintangi oleh Adipati Dolken, Tika Bravani, dan Aurelie Moeremans. Catatan Dodol Calon Dokter ini merupakan film bergenre komedi romantis yang mengangkat tema tentang kisah anak koas dan dunia kedokteran yang sebenarnya. Tema yang jarang diangkat oleh para pelaku film di Indonesia memang.
Anyway, film yang sudah HangOut tonton Rabu (12/10) lalu di Gandaria XXI, Jakarta, memiliki beberapa alasan mengapa film yang cukup dominan dramanya ini dapat menjadi pilihan untuk Anda tonton akhir bulan nanti.
Angkat kisah sebenarnya anak-anak koas
Ya, film ini akan mengangkat kisah sebenarnya dari anak-anak koas atau dokter muda setelah mereka selesai kuliah kedokteran. Apa yang disajikan dalam film ini benar-benar merupakan gambaran nyata yang terjadi di dunia nyata saat koas dimulai.
“Jadi kalau kamu menonton film ini, ya, tentu inilah yang benar-benar terjadi saat mahasiswa dan mahasiswi kedokteran masuk ke dunia kerja sebagai dokter yang sebenarnya. Ini yang coba kami angkat, karena jarang sekali film Indonesia yang mengangkat tema seperti ini sampai mendetail,” tutur Ardiansyah Solaiman, produser dari Radikal Films yang menggarap film ini.
“Hahaha… Memang pada kenyataannya banyak anak koas yang takut darah, takut liat orang sakit, dan lainnya sih. Dan juga ada banyak kekonyolan lainnya,” beber dr. Riva aslinya, bukan Adipati beberapa waktu lalu saat kami ikut tur keliling Siloam Hospital, yang menjadi latar tempat film ini.
Tayang di Tokyo International Film Festival
Disutradarai oleh Ifa Isfansyah, film ini ternyata mampu masuk dan menjadi pembuka salah satu festival film internasional bergengsi, Tokyo International Film Festival. Pada dasarnya film lokal yang mampu masuk dalam festival film internasional itu terbilang bagus, bukan?
“Ya, kami mendaftar film ini untuk festival tersebut dan ternyata respon dari pihak penyelenggara positif dan ingin film kami ditayangkan,” terang Ardiansyah.
Anda akan mudah mengerti istilah kedokteran
Akan ada beberapa istilah medis dan teknis dalam dunia kedokteran dalam film ini. Anda akan lebih cepat mengerti apa yang akan Anda hadapi saat tengah berkunjung ke rumah sakit. Karena segala hal yang dokter lakukan terhadap Anda atau pasien di rumah sakit akan tergambarkan di sini, meskipun dibalut dengan nuansa komedi.
“Walaupun ini adalah film komedi, film ini digarap dengan serius dan memiliki elemen drama yang berbeda. Keseriusan pembuatan film ini sudah terlihat sejak proses workshop yang memakan waktu sebulan lamanya. Selain proses pengenalan karakter yang dilakukan dengan menggunakan games serta acting coach, kami juga diberikan workshop medis yang dipimpin oleh seorang dokter. Kita diajari cara memegang alat, melakukan prosedur medis serta menghafal dan mengerti istilah medis,” aku Adipati dalam keterangan persnya.